Sahabat Bonanza88, berbicara praktik perjudian tak akan ada habisnya. Bahkan praktik ini sudah ada sejak ribuan tahun silam sebagai hiburan oleh petinggi para raja, bangsawan hingga rakyat biasa.
Seiring perkembangan zaman, judi dipergunakan untuk mencari keuntungan secara mudah dan cepat. penjudi hanya pergi ke sebuah rumah Casino dengan memainkan pelbagai jenis permainan judi seperti domino, blackjack, baccarat, Sic Bo dan lain-lain.
Tak ayal, kecanggihan teknologi juga turut menggeser kebiasaan penjudi untuk bermain secara daring. Istilah ini sering sahabat Bonanza8 dengar dengan sebutan judi online.
Permainan judi di Casino konvensional pun sudah banyak hadir dalam bentuk versi online misalnya mesin slot online, poker online hingga baccarat online.
penjudi hanya perlu menggunakan perangkat gadget seperti laptop, tablet, smartphone yang sudah terkoneksi dengan internet maka dapat bermain judi di situs Casino online.
penjudi tinggal pilih Casino online mana yang menawarkan jenis permainan diinginkan. Tak ketinggalan berbagai promo menarik menguntungkan seperti cashback, bonus deposit dan lain sebagainya.
Namun disayangkan, pesatnya kecanggihan teknologi di industri Casino online menjadi celah bagi oknum tertentu untuk bisa mengeruk keuntungan sebanyak-banyaknya.
Ya, maraknya kejahatan digital yang terjadi seolah menjadi momok menakutkan juga bagi sahabat Bonanza88 ketika memutuskan bermain di situs Casino online.
Salah satunya kejahatan penipuan digital yakni scam. penjudi harus berhati-hati melakukan semua transaksi judi online secara aman dan dipercaya jika tidak ingin menjadi korban.
Oleh karena itu, penjudi harus bisa mengenali apa itu scam, ragam jenisnya, cara kerja scam hingga bagaimana cara mencegahnya. Yuk cari tahu semua hal tersebut dalam artikel Bonanza88 satu ini.
Jenis Scam di Casino Online
Lantaran scam merupakan kejahatan digital nyata yang langsung menyasar sejumlah nilai uang di situs Casino online maka jenisnya Bonanza88 bagi ke dalam beberapa poin :
- Kontak Langsung
Jenis scam satu ini terjadi secara kontak langsung yang dilakukan oleh scammer kepada para korbannya. Kontak tersebut dapat dilakukan lewat nomor telepon, media sosial, atau berbagai lain.
Lazimnya, jenis scam ini memiliki ciri khusus yakni adanya hubungan langsung antara scammer dan juga calon korban. Misalnya saja motif penipuan dengan modus transfer sejumlah uang.
Ini menjadi bentuk nyata dari scamming yang dilakukan oknum tak bertanggung jawab untuk meraih keuntungan pribadi sebanyak-banyaknya.
Bahkan, prakteknya sangat luas dan beragam. Di mana dapat menggunakan motif semisal yang sudah disebutkan diatas. Atau juga motif lain seperti bonus dan hadiah menggiurkan dengan nominal besar.
- Scam dengan Voucher
Pada scam jenis ini kerap terjadi di negara yang telah mempunyai pola belanja memakai voucher. Secara sederhana, pelaku bakal menghubungi korban dengan mengaku sebagai customer service dari sebuah situs Casino online.
Kemudian, scammer meminta pembayaran ulang lantaran transaksi sebelumnya dilakukan tidak berjalan lancer atau gagal loading. Di mana dana yang belum diterima oleh penyedia layanan atau produk situs tersebut.
Pelaku pun akan menyampaikan bahwasanya dana yang berlebih bisa dikembalikan dalam periode waktu tertentu oleh pihak bank atau layanan, setelah proses pembayaran selesai dilakukan.
Ada modus lain yang dilakukan scam dengan voucher yaitu dengan melakukan transfer palsu berlebih pada sebuah akun yang dipunyai oleh korban.
Di sini, modus yang digunakan yakni dengan menghubungi korban dan juga menyatakan adanya proses pengembalian dana berlebih. Di sini, korban diminta untuk mengembalikan dana tersebut.
- Scam Menggunakan Situs Duplikasi
Modus atau jenis scam terakhir yang ada di Casino online online yakni menggunakan situs duplikasi yang mana menyerupai situs asli dari sebuah layanan, produk, atau juga brand.
Biasanya, modus ini dipakai untuk bisa memanfaatkan kelengahan dari penjudi yang lengah dalam mencermati informasi yang ada di situs Casino online yang bersangkutan.
Hal yang kerap dipakai dalam memancing yakni dengan melakukan pengambilan hadiah, promo, potongan harga, atau juga bisa dengan klaim tertentu.
Di mana, nantinya, sang korban bakal diminta memasukkan informasi secara pribadi atau langsung dengan melakukan transfer uang untuk memperoleh apa yang menjadi hadiahnya.
Diketahui, langkah satu ini kerap digunakan oleh scammer. Namun, apabila penjudi atau Anda cermat dalam memperhatikan situs Casino online yang dipakai maka bakal ada perbedaan jelas.
Sebagai contohnya, misal satu brand memiliki nama pokerStar dengan situs resmi pada pokerStar.com, maka scammer dapat saja memakai nama pokerStar1.com untuk bisa menyamarkan atau menipu para penjudi.
Hal yang sama juga terjadi di media sosial dengan memakai akun palsu yang menyamarkan identitas sebagai brand asli untuk mengalihkan perhatian korbannya dalam mengurus data, informasi dan uang.